Selasa, 30 Juli 2013

Hey Rus ! Radar Mempertemukan.......

kepada kenangan 24 oktober ......
apa kabar kamu ? lama sudah tutup buku . sudah banyak cerita dan rintangan yang dihadapi yah. kamu dengan duniamu.dan aku dengan duniaku juga. sudah berapa lama aku tak mengetahuimu. ingat sajapun tidak. semua tertutup saat tanggal 21 juli memutuskan untuk tidak mengenalku lagi.
tapi radar itu aku dipertemukan olehmu. cukup gila dan tidak mungkin . disuatu pesta  yang diadakan oleh temanku ini. tak terfikirkan bahwa aku bisa melihatmu lagi. cukup gila memang yang dirasakan saat ini. melihatmu sekarang sudah jauh berbeda ya rus .dengan postur badanmu yang tinggi dari sebelumnya raut wajah yang sedikit berubah menurutku. tapi aku yakin sifatmu takkan berubah.
sebuah kenangan melintas difikiranku tentunya rus.
kamu yang menemaniku lebih dari tujuh bulan lebih.dan kau pergi dengan kata kata yang cukup sakit untuk aku terima,kenyataan pahitnya 'kamu lebih memilih mantanmu yang dahulu dibandingkan denganku' disaat kita mulai jarang bertemu seperti dulu.karena pada saat itu aku harus menerusknanya ke sekolah yang lebih tinggi dari sebelumnya. kenangan kenangan masa putih biru di taun terakhir banyak dilewati olehmu.
      Hari itu, hari ulang tahun teman SMPku . Nurul namanya. aku berangkat dengan dress Lekbong bercorakkan bunga coklat dan heels yang tidak terlalu tinggi dan sekotak kado untuk sahabatku ini.
sampainya aku disana , aku disambut oleh orang tuanya. dan sang ibunya berbicara padaku betapa panglingnya dengan rambut yang begitu extremnya (pendek). aku hanya membalasnya dengan dengan senyuman indah yang aku berikan kepada beliau.

     Sebelumnya, aku mengenali rombongan itu. aku tau yang berdiri disisi gedung ini . iya.... aku tau mereka ! entah ada angin apa ini, merasa yakin diriku melihat seorang dari gerombolan itu adalah sahabatku ! dan ternyata ?!!!! kenangan dulu itu kembali berada dihadapanku . betapa percaya dirinya aku untuk berjalan disitu ! itu diaaaaaaa diaaaaaa dia rusa ! belum saja aku sampai pinggir gendung itu . mataku sudah melihatnya begitu dengan dia sebaliknya. yang otomatis berbalik kebelakang dengan memberitahu temannya. KAGET ! tak disangka aku harus bisa bertemu dengannya . begitupun dengan aku,aku yang begitu salting melihat dia sampai-sampai aku harus gelagapan melihatnya. cepat cepat aku setengah berlari dari tempar berdiriku tadi, aku menarik sang pacar kekasih sahabatku itu, dan aku berkata :
     "Itu dia .... sadam ! mantan aku ! betapa malunya tadi aku kak !"  kaka itu hanya ter
senyum dan menyorakiku. "ayo cepat kak, itu bukan desna. salah itu mah . malu pisanlah tadi kak"
tak hanya itu saja . aku mencoba melupakan hal bodoh tadi. aku  memutuskan untuk duduk melihat acara dimulai. tapi.......... radar menyuruhku bahwa aku harus bertemu . tak hanya sebagai tamu undangan, ternyata dia adalah pengisi acara di acara ulang tahun sahabatku ini.


       Betapa berubahnya kamu rus .........
Kamu sudah menjelema seperti pria penuh cerita
Kau sudah bisa bermain gitar dengan baik 
Kau sudah punya band yah ?
'Apa kabar sekarang kamu rus ?'
Banyak cerita pastinya yah 


                                                                                  Salam kenangan dahulu

Ayah, Kenapa AKU selalu di Bedakan ?


       "sejak kecil aku ini memang dibentuk kemandirian,maklum saja aku ini anak pertama jadi sewaktu kecil aku lebih dibuat mandiri,karena ibuku mengurusi adikku yang bedanya hanya satu tahun satu bulan saja denganku.akan tetapi mirisnya aku. aku hanya diperhatikan diberi asi eksklusif saja hanya mencapai umurku enam bulan. jauh berbeda dengan adikku sampai masa asi eksklusif itu habis. pantas saja otakku dengan adikku itu jauh berbeda" itu bentuk perbandinganku. tapi jauh berbeda dengan ayahku.
ayahku selalu menganggap bahwa 'aku ini anak bodoh' aku percaya didunia ini tidak ada manusia bodoh. hanya saja malas dan rajin. tapi mengapa ayahku mengganggap aku seprti ini ? atau mungkin aku  jauh berbeda dengan adikku ?aku memiliki bidang ekstrakulikuler yang membawaku kedunia luas, tapi ayah tak menyukai itu. aku ingat akan suatu kata yang ayah lontarkan kepadaku. sewaktu itu aku minta antarkan aku untuk lomba nanti . tapi ayah menolaknya dengan berkata 'kalau ayah engga suka suasana disana gimana' kata kata itu selalu aku ingat . ada lagi saat aku menjuarai kejuaran dengan teamku dan aku yang membawa pialanya kerumah dahulu ayahku hanya berkata 'piala apa lagi itu?' sungguh sesasid itukah kata kata ayahku kepadku itu ? apa yang harus aku lakukan yang membuat dirimu bahagia dan bangga padaku ? semua prestasiku tak pernah kau anggap itu suatu kebanggan untukmu. suatu kata 'selamat' untukku saja itu tak ada.
        aku sadar yah.aku bukan anak kebangganmu atau anak yang penurut untukmu. tapi kau ketahuilah aku ingin sama sepeti adik adikku dibanggakan olehmu. kenapa harus selalu aku yang selalu kau caci maki ? salah sedikit dariku pasti kau memarahiku dengan ucapan ucapan yang membuat hatiku ini selalu menangis.
setiap malam aku selalu bertanya. kenapa aku selalu dibedakan yah ? sejak kecil aku sellau dibuat mandiri sampai sampai saat aku duduk di bangku taman kanak kanak saja aku ini hanya dititipkan oleh tukang angkot,bayangkan saja sekecil apa aku untuk bisa duduk sendirian diangkot dan percaya bahwa supir itu akan menurunkanku persis apa yang dikatakan oleh ibuku 'mang TK Al-Gozali yah' aku sadar saat kondisi itu.aku mengerti aku tidak menyalahkan keaadaan. adakah kau selalu memperhatikanku ? aku berprestasi saja kau biasa saja.beda dengan saat mendengar prestasi adik adikku.
       apakah aku sebodoh yang kau kira ? aku juga ingim pintar, akupun ingin sama seperti adikadikku. aku berprestasi itu karena hasilku bukan hasil keberuntunganku atau iseng iseng berhadiah. aku ranking dikelas saja. ayah menggap itu hanya iseng iseng berhadiah.sungguh amat sangat menyakitkan buatku. mungkin aku tak berhak untuk kau kasihi atau aku tak berhak untuk semua kata ucapan atau pujian darimu.aku sellau menahan tangisanku didepanmu .sesungguhnya itu amat sangat menyakitkanku.aku terjatuh aku butuh pertolonganmu.butuh supportmu bukan cacian maki yang menyudutkanku yah .

 'ayah ketahuilah,aku memang sayang padamu tapi terkadang aku sakit hati dengan ucapan yang menyudutkanku kalau aku bodoh'


                                                                                                                          Anak Bodoh

Jumat, 19 Juli 2013

Lumpuhkan Ingatanku

Jangan sembunyi
Ku mohon padamu jangan sembunyi
Sembunyi dari apa yang terjadi
Tak seharusnya hatimu kau kunci

Bertanya, cobalah bertanya pada semua
Di sini ku coba untuk bertahan
Ungkapkan semua yang ku rasakan

Kau acuhkan aku, kau diamkan aku
Kau tinggalkan aku

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Jangan sembunyi
Ku mohon padamu jangan sembunyi
Sembunyi dari apa yang terjadi
Tak seharusnya hatimu kau kunci

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Hapuskan memoriku tentang dia
Hilangkanlah ingatanku jika itu tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Hapuskan memoriku tentang dia
Hilangkanlah ingatanku jika itu tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Lumpuhkanlah ingatanku, hapuskan tentang dia
Ku ingin ku lupakannya

Kau acuhkan aku, kau diamkan aku
Kau tinggalkan aku